Kamis, 31 Januari 2013

FANFIC ALICE NINE HE'S MINE! PART 2



Title         : He’s Mine!
Type                : Captered
Capter                   : 2
Author       : Himeno Lucia Istrinya Saga
Characters    : Akiyama Mio as Hime, Sakamoto Takashi, Amano Shinji, Kamui Gakuto, Kohara Kazamasa, Ogata Hiroto, Murai Naoyuki
Pairing                   : Saga x Mio, Saga x Tora
Language        : Indonesia
Rating              : ?
Genre             : Yaoi
Disclaimer   : Tora punyanya Saga. Saga punyaku. Otomatis Dua-duanya jadi milik Hime! (serius!!!)

Mio sama Saga? Menurutku mereka bener bener cocok jadi sodara, sama sama pemegang bass, sama sama cool. Meskipun dunianya beda heheh



____ILOVETOSAAOIHAREITUKISHOTO____




Dibagian gitar akustik
“Doushita?” tanya Hiroto
“betsuni” jawab Hime singkat
“kau tidak suka nii-san mu dekat dengan orang lain?”
Hime diam “aku…adalah adiknya…aku sudah hidup dengannya bertahun tahun…tapi aku sama sekali tidak mengenalnya tidak tahu apa-apa tentangnya!”
Hiroto diam, ia bingung mau komentar apa
“aku sangat menyayangi Saga-nii… lebih dari rasa sayangku pada Gaku-nii… aku selalu memperhatikan Saga-nii, tapi… tetap saga aku tak bisa memahaminya dengan baik… yang aku tahu hanya dia yang selalu menjagaku sejak aku kecil”
“Hmm… Saga–san orangnya memang sedikit tertutup, diantara kami Cuma Tora-san yang mengerti tentangnya. ayo kembali, mereka mengkhawatirkamu!” ajak Hiroto. Hime ngangguk

Saat mereka kembali Hime melihat Tora sedang merangkul bahu Saga dari samping, mereka sedang membicarakan sesuatu dengan tertawa-tawa. Hime manatapnya dengan kesal. tiba-tiba

“adududuh…perutku…itte…” Hime pura-pura sakit perut dengan meremas perutnya dan jongkok seakan menahan sakit
“Hime-chan Doushitano? Daijoubu?” Hiroto panic saat melihat Hime kesakitan
“Hime! Doushitanda?” Saga menghampiri Hime bersama Tora
“Nii-chan…perutku…sakit” rintih Hime
“tadi kau makan apa saja?” tanya Saga
“wakanaiyo~! Ayo pulang….” Rengeknya
“Tapi…” ia melihat Tora
“ayo pulang….” Hime tetap merengek sambil narik-narik kaos Saga
“Hh…. wakatta, warui nah Tora, aku mau antar Hime pulang!” kata Saga
“Hm! Zenzein! Shinpai sonna!” Tora nepuk bahu Saga “akan kupanggilkan taksi!”
Tora mencarikan taksi buat Saga dan Hime, setelah dapat taksi Saga menggendong Hime masuk taksi trus pulang
%

Esoknya sepulang sekolah lagi-lagi Hime ngintil kemanapun Saga pergi, para anggota alice nine sedang melakukan persiapan untuk konsernya di Universitas Meiji, nanti malam

“adikmu ikut lagi?” tanya Nao
“Yah…dia nggak mau ditinggal! Bahkan Nii-san pun tak bisa menahannya” jawab Saga
“hhahaha manis sekali! adikmu jadi mirip bayi yang nggak mau ditinggal ibunya!” gelak shou
“Hhh…sudahlah ayo” semua member pun mencoba alat musiknya masing-masing, agar sesuai dengan selera musik mereka
%

“Kore!” Tora memberikan sekaleng minuman dingin pada Saga setelah kontrol musik tadi
“ariga-“ belum selesai Saga bicara. Hime sudah berdiri didepannya diantara Saga dan Tora sambil menyodorkan sekaleng minuman isotonic
“Nah!” katanya
Saga mengambil minuman dari tangan Hime “A-arigtaou” Saga sedikit tidak enak pada Tora, Tora tak jadi memberikan minuman itu pada Saga. Dan meminumnya sendiri. Saga duduk diatas bangku yang ada dibelakangnya, Tora duduk disamping Saga. tak mau kalah Hime ikutan duduk nyempil diantara Saga dan Tora yang hanya berjarak beberapa centi, Saga terpaksa bergeser gara-gara kelakuan Hime
“kau kenapa sih?” tanya Saga
“betsuni” jawab Hime dengan santainya sambil minum jus stroberinya “setelah ini kita langsung pulang kan?” tanya Hime
“tidak, kami menunggu disini sampai acaranya mulai!” kata Saga
“tapi kan ini masih siang! Acaranya kan nanti malam!”
“iya, makanya kami nunggu disini, disini kan juga ada ruang untuk istirahat! Kau pulang duluan saja, nanti malam datang lagi bareng Nii-san”
Hime kukuh “akan kutunggu sampai selesai” katanya
“Hhhh” Saga menghela nafas, Tora juga bingung mau bagaimana
%

Acara festifal musik meiji yang ke 27 dimulai, ada banyak band-band unifersitas yang bergabung. Hime pergi ke bangku penonton bergabung dengan gakuto yang juga sudah datang dan duduk dibarisan paling depan, disana juga ada beberapa keluarga dan adik kelas Saga CS diantaranya ada Shin yang tenyata adalah adik dari Shou, ada juga Ko-ki Keponakan Nao, Ryoga adik Tora, Iv teman sekelas Hiroto dan Ko-ki, ada juga Kouki yang merupakan teman satu sekolahnya yang pernah ia tolak cintanya dan ada yang lainnya

Selain festifal musik diseluruh pekarangan meiji juga ada bazar. Setelah konser selesai gakuto kakak Saga dan Hime langsung pulang karna harus bekerja, sedangkan Hime tidak mau pulang kalau tidak bersama Saga.

Para member alice nine masih menganti baju panggungnya dengan baju kasual, Hime menunggu sambil jalan-jalan disekitar kampus, sambil melihat lihat. Tiba-tiba Tora datang dan memberikan jus Stroberry pada Hime sambil senyum, saat melihat Tora ada disampingnya Hime langsung memasang muka jutek

“kenapa?” tanya Tora
Hime diam dan menyambar minuman yang disodorkan Tora. Tora tersenyum melihatnya
“kau tidak suka aku dekat dengan Saga?”
Strooot srooot…. Hime masih diam sambil menyedot jusnya
“kau…tidak suka Saga punya pacar atau tidak suka karna aku laki-laki?” tanya Tora lagi
Hime memutar bola matanya yang bulat menatap Tora dengan tajam
“Saga-nii miliku! Laki-laki atau perempuan semua manusia atau bahkan hewan sekalipun tak boleh mendekatinya! Dia Cuma milikku!” katanya dengan tegas dan sorot mata menusuk, lalu ia kembali menatap tembok putih yang ada didepannya tanpa ekspresi sambil menyedot lagi minumannya   sroooot srooooot….
‘Hhhhh…susah juga ngadepin anak kecil brother complex gini’ batin Tora
“tapi…aku menyukainya…kau tidak bisa menghentikanku!” kata Tora
“aku juga menyukainya! Lebih darimu! Jauh sebelum kau mengenalnya!”
Tora kaget mendengar pengakuan Hime, selama ini dia berfikir Hime hanya terlalu menyayangi kakaknya “apa? Kau…dia itu kakak mu kan?”
“aku tahu! Kalau aku tidak bisa memilikinya, maka tidak seorangpun yang boleh!” kata Hime datar dan tanpa ekspresi “aku juga sudah bertekad untuk tidak menikah demi Saga-nii! Jadi… aku minta kau menjauh darinya!” Hime melempar kaleng jus kosong yang ia pegang kesembarangan tempat
“aku tidak akan menyerah!” Tora kukuh
Hime menatap Tora dengan tajam, sangat menusuk “coba saja kalau berani!” Hime langsung berdiri dan meninggalkan Tora
%

Siang ini seperti biasa, setelah selesai kuliah saga menjemput Hime. Kali ini dia tidak membawa motornya, karna sebenarnya jarak sekolah hime dan kampus saga hanya 15 menit jalan kaki. Tapi karna itu ia jadi sedikit terlambat. Saat saga tiba disana sekolah sudah sepi, sepertinya semua murid sudah pada pulang, saga melihat Hime sudah ada didepan gerbang dikelilingi beberapa cowo seperti biasa.
Tapi tunggu dulu apa yang mereka lakukan, dua orang mencengkeran tangan Hime, dan seorang lagi mengacak-ngacak isi tas hime dan menjatuhkannya diatas tanah. merasa ada yang tak beres saga segera berlari mendekat

“Hei! Lepaskan dia!” kata saga. Ternyata cowo-cowo tadi adalah Kouki dan Genknya, Kouki tidak terima ditolak oleh Hime, jadi dia ingin sedikit mengerjainya, saga bisa melihat dengan jelas raut wajah hime yang ketakutan

“memangnya kau siapa? pacarnya?” tanya Kouki
“jauhkan tanganmu darinya banci!” kata saga dengan pandangan menusuk
“bagaimana kalau aku tidak mau!?” kata Kouki sambil semakin erat menggenggam tangan Hime
Saga mengeluarkan pisau kecil dari balik jaketnya “akan kupastikan kau masuk rumah sakit hari ini!” ancamnya
Kouki CS merasa hawa yang menakutkan muncul dari sekitar saga, tak menunggu lama merekapun bubar

“kau tidak apa-apa?” tanya saga
Hime menunduk sambil menahan tangis
“sudahlah…it’s ok,… it’s ok” saga memeluk hime sambil mengusap rambut panjangnya pelan, agar hime marasa tenang “nah, ayo pulang…” ajak saga sambil menggandeng tangan adiknya
“kau tidak latihan?”
“iya, setelah mengantarmu pulang”
Hime diam sejenak “Saga-nii….hari ini jangan latihan ya? temani aku dirumah” rengeknya
“kenapa?”
“setelah selesai kerja Gaku-nii menginap dirumah temannya…. Aku… takut sendirian…”
“Hm… baiklah… demi adikku yang paling manis, aku akan bolos latihan! Tapi aku harus ijin dulu, kalau tidak mereka akan marah!” kata saga, setelah itu dia mengeluarkan HPnya dan menghubungi tora
“Moshi-moshi Tora, tolong bilang sama yang lain maaf aku nggak bisa ikut latihan… ada sedikit masalah…. Bukan masalah besar sih, kau tahu lah..… hahaha iya aku mengerti! Iya aku janji! Baiklah terimakasih ya! jaa!”
“Tora-san tadi bilang apa? Janji apa?” tanya Hime
“Hm… nanimonai!” saga menggeleng lalu tersenyum. Hime makin tidak suka melihatnya
@

Beberap hari kemudian
Saga dkk beraktifitas seperti biasa kuliah, dan pulangnya latihan band
“adikmu nggak datang?” tanya Shou
“entahlah…tadi pagi pas aku nurunin dia disekolahnya dia bilang siangnya gak usah dijemput!”
“tumben!” gumam Tora
“mungkin udah punya pacar!” kata nao
“yah, mudah mudahan aja” gumam Tora lagi
“adik kita patah hati dong!” kata Shou
“si-siapa yang patah hati?” 0////////0  Hiroto gelagapan
“Eeehh…aku gak bilang kalo itu kamu looh…tapi mukamu kok jadi merah ya? kau gak papa Hiroto?” ledek shou
“Uruseyo!”


TBC

Gomen kalo cerita dan bahasanya aneh, Hime memang nggak bakat mengarang ^^
Untuk pembelajaran, Hime mohon komentarnya.
Arigatougozaimashitaa… (nunduk)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar