Jumat, 28 September 2012

Fanfic SM Town Second Life Part 4



Second Life
Part 4

 Sebagian member suju sudah tidur dan ada yang masih mandi, yang berada di ruang tengah adalah Siwon, Heechul, dan Kang in . mereka sangat kaget saat melihat Kyuhyun dan Hyemin keluar dari kamar bersamaan
“Hyeminnie? Kau disini? Tadi Yunho Hyung mencarimu” kata Siwon
“ Kyuhyun-a apa yang kau lakukan padanya . . .jangan-jangan kau . .” kata Heechul dengan mulut menganga
“ apa yang kalian lakukan berduaan dikamar?” kata kang in

“ Kumohon jangan berpikiran seperti itu . . . . .” Kata Kyuhyun dengan wajah sedikit kesal
“ Kyuhyun-a, kau itu yang paling muda, tapi ternyata yang paling ganas . . . aku benar-benar tidak menyangka . . .” kata Heechul sambil geleng-gelang kepala
“ Kyuhyun-a, kau benar-benar sudah tumbuh dewasa . . .” kata kang in sambil memeluk Kyuhyun “ dasar bodoh!” kata Hyemin pelan
“ sudah-sudah jangan bicara yang aneh-aneh, aku akan panggil Yunho Hyung” kata Siwon sambil beranjak dari duduknya
“ Hyung, Jangkamman!” cegah Kyuhyun
“ wae?”

 “Mwo? Kau bertengkar dengan Yunho Hyung?” Tanya Siwon dan Kang in
“ Ne! Karna itu . . . JEBAL!! Ijinkan aku menginap disini, hari ini saja! Ya? Ya?  Pleeeaseee . . .” kata Hyemin memohon dengan muka innocentnya
“ Hhhhh kau ini ada-ada saja, kalau memang ada masalah seharusnya di selesai kan bukannya malah menghindar” kata Siwon
“ Apa yang Hyung bilang benar Hyemin, kau tidak bisa begini terus . . .” kata Kyuhyun “ kalau seperti ini gimana kau bisa dewasa . . .” tambah kang in
“ nado arayo (aku mengerti) . . .geunde . . . sekarang ini aku belum bisa bertatapan secara langsung dengan Oppa, aku sudah mengatakan hal yang sangat jahat padanya . . . .” kata Hyemin melas “ Oppa . . . , ijinkan aku menginap ya? Pleaseeee? Please pleaseee?” muka Hyemin semakin melas dengan gaya memohon
“Hhhh . . . apa boleh buat, tapi kau harus janji, besok kau harus menemui Yunho dan minta maaf dengan baik!! Arachi?” kata Heechul,
“ ne, araseo . . .” jawab Hyemin lemas
“ yang sudah tidur sekarang, besok pagi pasti kaget sekali tahu Hyemin ada disini” kata Siwon
“ Dan mungkin Eeteuk Hyung akan menghajar kita!!” kata Kang in
“ Mianhae . . .”kata Hyemin
“ sudahlah . . . .tidurlah dikamar Kyuhyun!, Kyu, kau tidur denganku” kata Siwon “nde!” jawab Kyuhyun
Hyemin kembali ke kamar, sebelum menutup pintu “Oppa . . .gamsahamida, Mianhae . . .” , “ sudah cepat tidur . . .” Siwon, Kyuhyun, Heechul dan Kang in barengan

Dikamar Siwon, Kang in Dan Kyuhyun
‘Hh . .aku tidak bisa tidur . . .mataku nggak mau merem, main PSP ah’ kata Kyuhyun dalam hati, ‘oh iya PSPku ada di kamar’

Kyuhyun mencoba membuka pintu kamarnya ‘tidak dikunci, dia ini ceroboh sekali tidur di sarang laki-laki tanpa mengunci pintu’ Kyuhyun berjalan mengendap-endap
Setelah mengambil barang yang dicari, Kyuhyun berbalik dan hendak keluar tapi dia mendengar sesuatu “ hiks . .hiks . .”
Kyuhyun menoleh kearah Hyemin, dia melihat airmata mengalir dari mata Hyemin . Merasa khawatir Kyuhyun Membangunkannya,
“Hyemin-a . . . .Hyemin-a ireona, gwenchanayo? Hyemin-a ireona . . .” Hyemin pun terbangun “Enggh . . .Oppa? mwoeyo?” kata Hyemin yang masih mengantuk,
“gwenchana? kau menagis jadi ku pikir kau mimpi buruk . . . .” ,
“naega . .  .? oh, Mianhae . . .aku tidak apa2 kok” ,
“begitu ya . . yasudah, tidurlah lagi . . .” Hyeminpun langsung tertidur
Kyuhyun tidak segera keluar dari kamar, ia khawatir Hyemin akan mimpi buruk lagi dan berjaga disampingnya, Kyuhyun memperhatikan wajah Hyemin yang terlihat seperti anak kecil, ‘gaya tidurnya mirip anak SD’ batin Kyuhyun, Dari kelopak mata Hyemin mengalir airmata lagi, tapi kali ini tak ada suara tangis, Kyuhyun tak membangunkannya, ia hanya mengusap air mata Hyemin lembut.
apa yang menjadi beban pikirannya? Apa karna Yunho Hyung?
Setelah menunggunya selama 3 jam, Kyuhyun keluar dari kamar dan kembali kekamar Siwon dan Kang in yang sudah tidur

Pagi buta pukul 05.00 bagian dalam dorm SJ terlihat gelap, lampu diruang tengah dan depan dimatikan, samar-samar terlihat seorang yang sedang mengandap-endap berjalan menuju pintu keluar tiba-tiba
“Eodiga?” klik, lampu ruang depan menyala, Hyemin menoleh dan melihat Siwon berdiri di samping saklar lampu
“Ha ha ha, Anyeong Oppa, aku . . .Cuma mau keluar sebentar he he . .” tanpa banyak bicara Siwon menyeret Hyemin kembali,    
“kau jangan berpikir bisa kabur ya!!” , “duduk!” Siwon menyuruh Hyemin duduk di sofa ruang tangah,
“dibiarkan sebentar sudah mau kabur . .  . ., tunggu sampai pagi, aku sendiri yang akan mengatarmu ke tempat Yunho Hyung!” Hyemin hanya diam dan memajukan bibirnya beberapa centi

Tak lama kemudian, semua member SJ bangun, dan seperti dugaan, keadaan jadi gaduh karna adanya Hyemin
“tolong jaga dia agar tidak kabur, aku mau mandi” kata Siwon
“kenapa Hyung?” Tanya Kyuhyun “tadi dia mau kabur” jawab siwon tanpa menoleh, Kyuhyun memandang Hyemin yang masih menunduk
Setelah bersiap-siap , para SJ meninggalkan Dorm menuju menuju tempat aktivitas mereka hari ini, tapi sebelum itu Siwon dan Eeteuk mengantarkan atau lebih tepatnya mengawasi Hyemin agar tidak kabur dan pergi ke tempat DBSK

“Kami hanya mengatar sampai sini, masukklah” kata Eeteuk
Hyemin tidak segera masuk, ia hanya diam berdiri di depan pintu
“Hhhh . . .” Siwon menekan bel
Ting tong . . .
Tak lama kemudian pintu terbuka, Junsu membuka pintu
“Oh, kalian, masukklah . . , Hyemin, Yunho sangat mengkhawatirkanmu, dia menunggumu dari tadi” Jantung Hyemin makin berdegup kencang, entah apa yang akan dilakukan Yunho padanya nanti
“Kami akan kembali sekarang, kami hanya mengawasinya agar tidak kabur saja”  kata Siwon
“kabur?” Junsu tertawa kecil

Hyemin sudah berada di ruang tengah Bersama semua member DBSK
“O-Oppa,  . . .” Hyemin ingin bicara tapi ragi-ragu
“Hyemin mianhae, . . .” kata Yunho tiba-tiba “tanpa sadar aku sudah memukulmu, aku benar-benar menyesal, mianhae . . . .” kata yunho
“andwe! Itu Tidak benar, akulah yang salah . . . semuanya salahku tidak seharusnya aku mengatakan hal itu, harusnya dari awal aku menuruti kata Oppa, untuk diam dirumah, tapi aku sangat takut, jadi aku melarikan diri . . .mianhae  . . .jongmal mianhaeyo . . .Oppa . . .” Hyeminpun meneteskan airmatanya

Setelah saling mengutarakan perasaannya, mereka menjadi sedikit lega
Krriiinggg . . .HP Yunho berbunyi
“Yoboseo . .”
“Yunho-ssi kau dimana?”
“ aku di rumah, ada apa Hyung?”
“ Tuan Kim Youngmin ingin bertemu denganmu! Oh iya, dia bilang kau juga harus membawa adikkmu!”
“ Tuan Kim? Ada perlu apa?”
“ Entahlah aku juga tidak tahu! palli!”
“ Ne, araseo!!”
Tuut . .

“Nugu?” Tanya Changmin
“Manager Park, dia bilang Tuan Kim ingin bertemu denganku dan Hyemin”
“ada apa?” Tanya Jaejoong “ Molla . . .”
“Hyemin, jangan-jangan selama tinggal di kantor kau melakukan sesuatu? Atau kau mencuri sesuatu?” kata Changmin sembarangan
PPLETAKK . . .
Satu pukulan mendarat di kepala Changmin “jangan sembarangan bicara!” kata Yunho “ayo kita berangkat!” Yunho menggandeng Hyemin, dan member DBSK yang lain mengikuti dibelakang

Tok Tok Tok . . .
“ masuklah . . .” terdengar suara dari dalam
“ permisi .. . . .” Didalam terdapat seorang laki-laki paruh baya yang duduk di kursi kerjanya, dan di kursi tamu terdapat seorang yang sepertinya Yunho kenal
“ Duduklah . .  ..” kata Tuan Kim mempersilahkan mereka berdua duduk di kursi tamu, bergabung dengan tamu lain yang datang lebih dulu, Yunho dan Hyemin membungkuk memberi salam pada orang yang sudah duduk disana, orang itu hanya tersenyum, Tuan Kim pun ikut duduk disana

“ Yunho, apa kau tahu tujuanku memanggilmu kemari?”
“anio” jawab Yunho
“ ha ha, sebenarnya aku ada perlu dengan adikmu, . .”
“Hyemin-a?”
“Naega?”
“ Ya! Coba lihat ini . . .” Tuan Kim menunjukkan lembaran kertas yang Hyemin kenal “itukan . . .milikku? kenapa bisa?” kata Hyemin heran
“ Jang Mari, Stylist SNSD memberikan ini padaku, lalu aku menunjukannya pada Tuan Ha yang kebetulan datang kemari, dan dia tertarik dengan hasil
desainmu . .  . . . . . ”,
“ Benar juga, aku belum memperkanalkan diri namaku Ha Sang Baek, salam kenal” Yunho dan Hyemin membungkuk
“ beliau adalah seorang Designer yang sangat terkenal, kalian pasti pernah mendengar namanya”
“ AAAHH. . .Tuan Ha Sang Baek yang itu? Aku tahu!! Anda yang sering muncul di pagelaran busana dunia kan? Hebat sekali . . . aku bisa ketemu orangnya yang asli . . .” kata Hyemin dengan mata berbinar-binar “aku ini penggemar berat anda . .”
“Guraeyo? Wah terimakasih . . . .” kata Tuan Ha
“Oh, pantas saja tadi sepertinya aku kenal . . . .anda juga pernah membuat kostum untuk salah satu MV kami kan?” , “Ne!” kata tuan Ha sambil tersenyum

“ tapi Hyemin, aku tidak tahu kau suka mendesain?! Sejak kapan kau melakukannya?” Tanya Yunho
“ setiap aku merindukan Oppa, aku selalu melihat video atau majalah yang ada Oppanya, Oppa terlihat sangat keren dengan pakaian-pakaian itu, dan itu membuatku ingin membuatkan 1 untuk Oppa, tapi karna aku tidak bisa menjahit, jadi yang bisa aku lakukan Cuma menggambarnya saja” jelas Hyemin
“ itulah tujuanku!!” kata Tuan Ha menyela
“Hyemin-ssi, kalau kau tidak keberatan maukah kau belajar di sanggarku? Sayang sekali kalau bakat sebesar itu disia-siakan . . .”
“Su-sungguh? Bolehkah?” kata Hyemin tidak percaya
“ Benar, aku juga mendukung usul itu” kata Tuan Kim
“nde! Tentu saja, aku senang sekali  . . . .” kata Hyemin semangat, Hyemin melihat kearah Yunho meminta persetujuan “ yah, tentu saja aku sangat setuju dan bangga padamu Hyemin . . . .” kata Yunho sambil tersenyum
‘Oppa, akhirnya kau mengatakan hal yang paling membuatku bahagia . .’

“ Eeh . . . . .bolehkah aku menginap disanggar juga?” kata Hyemin pada Tuan Ha
“ Hyemin! Apa maksudmu?” Yunho kaget mendengar ucapan Hyemin
“ Oppa, sashireun . . . aku sudah memutuskan untuk hidup mandiri, mencari uang untuk diriku sendiri. . . .,dan . . meskipun baru beberapa hari tinggal disini, aku sangat menyukai tempat ini, SM Entertainment! kelak aku ingin bisa bekerja disini, dan bisa berguna bagi SM itulah cita-cita ku sekarang!!” kata Hyemin membuat semuanya terdiam sejenak

“ Yah, tentu saja kau boleh menginap disana, disana juga ada beberapa orang yang sering menginap kok! Yunho-shi, kau tak perlu khawatir tentang adikmu” kata Tuan Ha “ baiklah aku mengerti . . . mohon bantuannya, aku titip Hyemin!” kata Yunho
“ Hyemin, aku juga akan senang sekali jika bisa bekerjasama dengan seorang designer hebat nantinya ,. . . aku akan menunggu saat itu . . .” kata Tuan Kim pada Hyemin “ Em!! Aku akan berusaha!!” kata Hyemin penuh semangat
“Gamsahamida Ajushi!!”

“Eeh . . ., oh iya kalian sudah baikan ya?” kata Tuan Kim tiba-tiba
“ apa maksud anda?” Tanya Yunho
“aku tahu lho, bukannya kalian kemarin masih bertengkar?”
“yah . . .kami sudah baikan hari ini” kata Yunho “ tapi bagaimana anda bisa tahu?”
“Ha Ha Ha ha . . .  . . . diam-diam aku memasang kamera tersembunyi di beberapa ruangan, jadi aku tahu semuanya” kata Tuan Kim sambil tertawa lantang
“oh iya Hyemin, aku juga tahu kalau beberapa hari ini kau diam-diam menginap didalam tempat latihan . . .ha ha ha”
“Be-benarkah?, Duuuh . . . .malunya . . .” kata Hyemin dengan muka merah
Tuan Ha dan Yunho ikutan tertawa
“ Hei Youngmin, itu hobi yang tidak baik tahu!” kata Tuan Ha
“ Ha ha ha memangnya kenapa? Menyenangkan sekali bisa mengetahui kelakuan orang-orang yang dilakukan secara diam-diam, hwa ha ha ha”
‘orang ini kelihatannya berwibawa, tapi hobinya jelek sekali, jangan-jangan di kamar ganti juga ada kameranya’ batin Hyemin

***


Hyemin dan Yunho memutuskan untuk pulang kerumah sebantar, meluruskan masalah yang ada, dan mohon pamit secara baik-baik agar Hyemin bisa hidup mandiri di luar sana
“Hyemin, apa . . .kau masih ingin tahu tentang dirimu?” Tanya Yunho tiba tiba saat dalam perjalanan “ Oppa,  . . .aku sangat manyayangi kalian, aku tidak ingin kemana-mana lagi! Kalianlah keluargaku, aku . . . tidak butuh siapapun lagi, sekalipun aku mengetahui siapa orang tua kandungku”
“kau bilang begitupun, sebenarnya aku juga tidak tahu siapa orang tua kandung mu . . ., yang jelas kau adalah adikku! Anak dari Umma dan Appa!!” kata Yunho sambil mengelus kepala Hyemin lembut, dan Hyemin hanya bisa tersenyum

Sesampainya dirumah sang ibu yang sudah sangat cemas langsung memeluk Hyemin begitu ia tiba

“Umma, Appa. . . .Jihye, Oppa. . . .mianhae . . . jongmal mianhaeyo . . .,aku sudah membuat kalian khawatir, aku sudah membuat masalah! Mianhamnida . . .” Hyemin menunduk dihadapan seluruh keluarganya
“Hyemin . . .yang namanya keluarga itu, pasti pernah membuat kesalahan, dan sudah sifat alami seorang ibu untuk memaafkan setiap kesalahan anaknya . . . .apapun yang kau lakukan kau adalah anak kami! Umma juga tidak selamanya benar, Appa, dan Jihye juga!” kata Umma lembut
“ Hyemin, Aku juga minta maaf, sikapku agak kasar padamu . . . mianhae . . .” kata Jihye
“sebenarnya aku hanya cemburu, karna perhatian Oppa jadi terpecah padamu juga . . .” kata Jihye
“Jihye, mianhae belakangan ini aku sibuk, jadi tak sempat memperhatikanmu !”  Kata Yunho “tapi kau kan sudah dewasa dan sudah punya pacar! Masa masih mau diperhatikan Oppa sih? Apa kau tidak malu pada pacarmu?!” ledek Yunho
“iya-iya aku mengerti” kata Jihye dengan sedikit cemberut
“Appa sangat senang melihat keluarga kita berkumpul seperti ini, benar-banar ramai . . ha ha . .” kata Appa
“Hyemin kau jangan pernah merasa asing di dalam rumahmu sendiri . . .mengerti?”
“Nde Umma, gamsahamida” , “ Appa, Jihye, Gamsahamida . . .” kata Hyemin dengan meneteskan airmata bahagia

“Oh iya, Hyemin, bukankah kau ingin menyampaikan sesuatu pada Appa dan Umma?” kata Yunho
“ah, benar juga! Umma, Appa, mulai besok aku memutuskan untuk tinggal di seoul!”
“Hyemin, kenapa begitu? Kau tidak suka tinggal di rumah?” kata Umma sedikit cemas
“kau masih marah padaku ya?” kata Jihye
“ Anio . . .keugueanira . . .Sashireun (sebenarnya). . ..kemarin seorang perancang busana terkenal menawariku untuk belajar mendesain ditempatnya . . .Aku tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan ini, aku akan belajar untuk menjadi seorang Designer yang hebat!”
Kata Hyemin sambil tersenyum bangga
“ benarkah? Itu kabar gembira! Appa bangga padamu Hyemin!”
“ Yah . . .Umma senang sih kalau Hyemin sudah menemukan jalan hidupnya, tapi kenapa harus tinggal diseoul?”
“ Umma, aku sudah dewasa, aku ingin bisa hidup mandiri dan tidak merepotkan kalian . . .jebal . . . ijinkan aku ya?”, “aku tidak bisa pergi tanpa persetujuan dari Umma . . .” kata Hyemin sambil memandang ibunya
“yah, kalau itu keputusan Hyemin Umma sudah tak bisa mencegahmu lagi . . . tapi kau harus janji, kau akan sering pulang ke rumah untuk menengok keluargamu! Kau mengerti kan?”
“Nde! Aku mengerti . . . gamsahamida Umma . . .” kata Hyemin sambil mendekati ibunya dan memeluknya
Jihye yang tadi duduk disebelah ibunya ikutan memeluk keduanya

Hari itu juga Hyemin mengemasi barangnya dan pergi ke Seoul dengan perasaan lega
“ kau senang sekali ya? Senyum-senyum gak jelas gitu” Kata Yunho dalam perjalanan kembali ke Seoul
“ Hm!” Hyemin mengangguk mamtap
“akhirnya, impian yang sudah kubangun selama 30 tahun, hampir tercapai . . .” kata Hyemin sambil tersenyum
“ usiamu kan masih 18 tahun!” kata Yunho
“ Aku tahu hi hi . . “
“oh iya, aku belum berterimakasih pada Nona Mari yang membawa hasil Desainku, Oppa, kita mampir kekantor dulu ya?!”
“ baiklah . . .”

“ Nona mari . . .gamsahamida, berkat kau sekarang aku menjadi murid dari salah satu designer favoritku, aku benar-banar berterimakasih . . . .” kata Hyemin
“Ah . . . .gwenchanayo . . .aku senang bisa membantu, tapi bakat mu itu memang luar biasa, sayang sekali kalau tudak dikembangkan! Oh iya, yang memberitahuku tentang karyamu itu adalah Taeyeon, kau juga harus berterimakasih padanya!”
“ Em! Unnie benar! Dimana dia sekarang . . .” Tanya Hyemin “ Sekarang ini mereka sedang sibuk-sibuknya! Kau taukan grup mereka barusaja diresmikan dan diperkenalkan pada public!”
“AAAHHHH!!!! Benar juga aku lupa soal itu, aku bahkan belum mengucapkan selamat! Dan tak sempat melihat penampilan pertama mereka!! Tega sekali teman macam apa aku ini!!” kata Hyemin sambil memukul-mukul kepalanya sendiri
“kokjongma! Mereka tidak marah kok! Mereka sangat mengerti kau barusaja menyelesaikan masalahmu dengan Yunho-shi kan?, setelah ini kau bisa menelfon mereka, Sekarang aku juga mau ke tempat mereka mengantarkan kostum . . .”
“ baiklah, nanti aku akan telfon, sampaikan salamku ya!!”
“aku mengerti, baiklah aku pergi dulu ya Hyemin, . .”
“ Em!! Sampai jumpa  . . .”


**********

Mulai hari ini Hyemin belajar menjadi seorang Designer yang diimpikannya, mengasah kemampuan mendesainnya, belajar menjahi, membuat patchwork, dan segala pekerjaan seorang designer

Hari pertama
“HYEMIN!!  . ..apa yang kau lakukan? Kenapa kainnya kau potong sebesar ini? Padahal ini yang terakhir, sudah tidak ada lagi . . .” senior Hyemin yang bernama Soo Hae panic gara-gara Hyemin megacaukan pekerjaanya, niatnya sih membantu
“Ah, mianhae Soohae Unnie, aku tidak sengaja . . .aduh bagaimana ini . . .” kata Hyemin sambil kelabakan

Hari kedua
“Hyemin, tolong kau kerjakan korsase ini ya, buat yang agak besar rapi dan hati-hati” , “ baiklah, serahkan padaku! Aku akan berusaha”
beberapa jam kemudian
“HYEMIIN!!! Apa-apaan ini? Kenapa warnanya jadi begini??!” kata Soo Hae sambil menunjukkan sebuah korsase besar yang warna warni, “tadi kan Unnie bilang buat yang agak besar, tapi bahannya kurang, jadi aku tambah dengan bahan yang lain . . ., salah ya???” Tanya Hyemin polos
“TENTU SAJA!!! YANG SEPERTI INI MANA BISA DIPAKAI!!! Aduhh . . .pusing aku, padahal siang ini harus segera dikirim . .”
“Unnie . . . mianhae . . .” kata Hyemin menyesal

Hari keenam
“HWAA .  .  .HYEMIIIIN!!!! Kenapa celananya jadi panjang sebalah begini . . ., tadi ngukurnya kan sudah sama panjangnya??! Kenapa bisa jadi begini . . .” , “ma-maafkan aku . . .aku tidak sengajaa . . .maaf . . .huwee . . .maaf Hee Seon Unnie . . .” kata Hyemin sambil menangis
“ Sudah-sudah, Hyemin kan masih belajar . . . .gwenchana . . .jangan menyerah ya!!” Kata Tuan Ha yang sedang melihat kekacauan di butiknya
“ Tuan Ha terlalu memanjakan Hyemin . . .” protes Hee Seon

Hari kedelapan
“KYAAAA!!!! Hyemin pingsan!!” teriak See Seon
Beberapa jam kemudian Hyemin sadar
“Hyemin kau sakit? Kalau sakit bilang saja! Tak usah memaksakan diri bekerja . . .” Kata Soo Hae khawatir
“aku tidak apa-apa kok! Sekarang sudah segar lagi! HYEMIN, AYO SEMANGAT!!” teriak Hyemin

Minggu kedua
“ UNNIEEE. . . .YEIII . .aku berhasil menyelesaikannya . . . .” kata Hyemin sambil menunjukkan sebuah baju hasil karyanya sendiri
“ baiklah, coba kita lihat . . . ., ini ukuran modelnya Kyu rim kan?” Tanya senior Soo Hae
“ nde!” jawab Hyemin “Bawa Kyu Rim kemari!!” teriak Soo Hae
“ ada apa?” , “ kau coba ini!!” perintah Soo Hae
Setelah beberapa detik
“A-Aku tidak—bisa-ber-nafa-s-hh . .” , “sesak . . .” Kata Kyu Rim
“ Hyemin . . .bagaimana bisa seperti ini??!” Tanya Soo Hae
“TI-TIDAK MUNGKIN, aku sudah menjahitnya dengan benar, ukurannya juga tidak mungkin salah . . . .”
“ lalu kenapa jadinya begini? Apa aku yang salah?!” kata Soo Hae
“AAHHH!!!, benar juga!!” pekik Hyemin tiba-tiba “Mwo??”
“ he he . . .aku lupa menambahkan ukuran untuk cupnat, tapi tetap menjahitnya . . .he he Mian, aku lupa . . .”
“ Uuugh!! Dasar kau ini!” SooHae menjitak kepala Hyemin

Dikantin
Hyemin dan senior-seniornya sedang istirahat, Hyemin sedang minum Cola
“ Uugh!! Menyebalkan sekali! Aku benar-benar tidak berguna!!” kata Hyemin sambil menggigit sedotan “Ha ha ha jangan kesal begitu, wajar kok! Kau kan baru belajar!!” kata Soo Hae “tapi dia itu parah sekali kan kak!” kata Hee seon  “ janga bilang begitu kau dulu juga sama kan!!” kata Kyurim membuat Hee Seon cemberut
“ aku tidak menyangka, kalau menjadi designer harus bisa menjahit juga!!” kata Hyemin kesal “ sebanarnya sih tidak juga! Ada beberapa designer yang tidak bisa manjahit! Tapi itu hanya sebagian kecil . . .” , “lagipula designer yang seperti itu, aku rasa tidak hebat! . . .” kata Soo Hae
“Maksud Unnie?” Tanya Hyemin dan Kyurim
“emm . . . misalnya saja, memang apa yang bisa dia lakukan tanpa seorang karyawan? Dan jika para karyawannya tidak mengerti, akan Tanya pada siapa?! Benarkan? Jadi menurutku seorang designer haruslah bisa, atau mahir dalam hal menjahit!”
“begitu ya . . . “ kata Hyemin sambil manggut-manggut


****


“Akhir-akhir ini Hyemin tidak datang jadi sepi ya!” kata Yesung tiba-tiba setelah latihan
“kau benar! Biasanya dia selalu datang mengganggu latihan kita . . .” tambah Sungmin
“Terakhir setelah kejadian itu kan?” kata Donghae
“Mungkin setelah baikan sama Yunho Hyung dia balik ke Gwangju dan tidak kembali lagi . . .” kata Siwon
“aku meridukan tubuh pendeknya . . .” kata Shindong tiba-tiba
“Ha??!” kata Kyuhyun dan sungmin
“kau benar! Aku juga!” kata Ryeowook ikutan
“aku merindukan wajah cemberutnya, saat dia marah karna ledekan kita . . .” kata Eunhyuk

“ aku dengar dia sedang belajar desain di tempat Desianer Ha!” kata Eeteuk yang tiba-tiba datang
“benarkah?” Tanya Kyuhyun
“ya, aku dengar langsung dari Yunho!”
“kantor Desainer Ha itu masih di Seoul kan?” Tanya Yesung
“di daerah Bucheon!” Kata Heechul yang sering datang kesana
“kau sering kasana?” Tanya Siwon “begitulah, aku sering konsultasi mode sama desainer Ha! aku juga suka hasil kerja dibutiknya . . . .” jawab Heechul “ nanti sore kalau tidak ada kerjaan aku mau kesana! Mau konsultasi mode!!” kata Heechul lagi
“aku ikut!” kata Yesung  “ Aku juga !!” kata Kyuhyun semangat
 “kenapa sih? Kalian mau tiru-tiru gaya ku ya?” kata Heechul dengan muka sedikit aneh
 “sembarangan! Dilihat darimanapun, gayaku lebih keren darimu taw!” kata Yesung sombong
“Mwo? Dasar Anjing rabies! Gayamu itu mirip badut kau tidak sadar ya?” ledek Heechul “ya ampun, mereka mulai lagi!” kata Kyuhyun yang sudah terbiasa
“apa kau bilang!? Anjing rabies? Kau itu yang -!!”
“HOOII . . SESAMA BADUT RABIES  DILARANG SALING MENGATAI!!” suara Eeteuk menghentikan mereka

“Hei nasi goreng Beijing! Kau mau ikut pa nggak?” Tanya Yesung pada Hankyung yang berada cukup jauh dari tempat ngerumpi tersebut
“sore ini ya? Tapi aku ada siaran di radio loh!! Lain kali saja!”
“tidak ada lain kali!!” jawab Yesung


(*)(*)TBC(*)(*)


Udah ga banyak celoteh, langsung komen ya!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar